Pejabat Provinsi Tyrol, Austria, menyatakan berhasil mengangkat sekitar 200 kerangka dari lokasi pemakaman yang dibangun Nazi. Pekuburan yang terletak dekat kompleks rumah sakit jiwa di Kota Hall tersebut ditemukan sejumlah peneliti awal tahun ini.
Para peneliti yakin mereka yang dikuburkan adalah pengidap gangguan jiwa dan keterbelakangan mental yang tewas ditembak tentara Nazi. Para peneliti berhasil mengidentifikasi adanya sejumlah luka seperti patah tulang dan luka lain yang diduga diakibatkan perlakuan petugas di rumah sakit tersebut. Nazi selama PD II dikenal dengan kebijakannya yang tidak menoleransi keberadaan penderita gangguan kejiwaan. Mereka berpendapat para penderita tidak cukup kuat untuk bertahan hidup.
Sejauh ini para peneliti sudah mengidentifikasi kerangka tubuh yang ditemukan. Selain itu, para peneliti juga sudah mengetahui usia para korban saat tewas yakni sekitar 14-90 tahun. Penyelidikan untuk mengungkap penyebab kematian dan peristiwa di rumah sakit itu diharapkan bisa terus berlanjut hingga 2013 mendatang.
Artikel Terkait: