Situbondo, MA (23), warga Desa Tanjung Glugur, Kecamatan Mangaran, Situbondo, Jawa Timur, menjadi korban perkosaan. Gadis yang mengalami cacat fisik sehingga hanya berkaki satu, menjadi korban kebiadaban seorang duda bernama Kadir (47), warga Desa/Kecamatan Mangaran.
Dari informasi yang dihimpun, dugaan perkosaan itu terjadi pada Minggu (6/5/2012) sekitar pukul 20.00 WIB, di gubuk sawah Desa Tanjung Pecinan, Mangaran.
Akibat aksi perkosaan tersebut MA mengalami pendarahan. Bahkan, hingga berita ditulis, ia masih tergolek lemas di Unit Perawatan Fisik (UPF) RSUD dr Abdoer Rahem Situbondo.
Pada malam kejadian, Kadir ke rumah korban dan mengjaknya jalan-jalan ke pantai dengan naik motor. Saat di jalan, Kadir yang bekerja serabutan tiba-tiba menghentikan motornya di gubuk sawah.
Kadir membopong tubuh korban ke gubuk dan di situlah perkosaan terjadi. Usai memperkosa, Kadir mengantarkan korban di jalan sekitar 200 meter dari rumahnya.
"Menurut pengakuan korban, awalnya korban menolak diajak jalan-jalan. Karena bujuk rayu Kadir, akhirnya korban mau diajak jalan-jalan," ujar Suryadi (43), Kepala Dusun (Kadus) Tanjung Glugur Selatan, Desa Tanjung Glugur, Senin (7/5/2012).
Sedangkan terungkapnya kasus perkosaan itu berdasarkan pengakuan korban kepada keluarganya. Atas pengakuan tersebut keluarga korban langsung melaporkan kasus pemerkosaan ini Polsek Mangaran.
Kapolsek Mangaran Iptu Moh Imron membenarkan laporan tentang dugaan kasus perkosaan, dengan terlapor Kadir. "Atas laporan kasus perkosaan itu kami akan segera memanggil terlapor," katanya.
Artikel Terkait: